Sepanjang 4,5 Km Andi Asma Rela Jalan Kaki Demi Kunjungi Sumur AkarajaE di Kelurahan Majang 

Politik195 Dilihat

BONE – PENAAKTUAL.COM – Kedatangan Andi Asman kemajang   kedua kalinya, Minggu (10/11/2024). Tidak lain untuk melihat langsung kondisi Sumur kolam karaja E yang ada di kelurahan majang kecamatan Tanete Riattang barat kab. Bone

Andi Asman bersama rombongan tiba di lokasi dengan berjalan kaki dari  Manurungnge menuju sumur kolam karajaE dengan menempuh perjalanan kurang lebih 4,5 kilometer

Dengan keringat bercucuran Andi Asman terlihat tidak nampak lelah justru semakin semangat apalagi disambut masyarakat majang kurang lebih hampir 100 orang

Setibanya sejenak istirahat lalu membasuh mukanya di kolam tersebut dilanjutkan dengan arahannya menginginkan  kedepannya bubung (sumur ) karaja E bisa dijadikan sebagai tempat destinasi wisata sejarah dan wisata religius, sekaligus untuk melestarikan tempat bersejarah atau bahkan menyulap untuk dijadikan tempat wisata

Baca Juga:  Hari ke Dua Ops Keselamatan 2025 Satlantas Polres Bone Sosialisasi Ke Pengendara

“Sebagai upaya untuk meningkatkan daya tarik wisatawan, kebersihan objek wisata menjadi hal yang penting dan harus diperhatikan” Pesan Andi Asman

“Insyaallah ini perlu diperbaiki siapapun yang memerintah wajib memelihara ini , apakah itu lurahnya , camatnya karena ini adalah aset disini ada potensi kehidupan yg luar biasa yang dapat menghasilkan pendapatan kelurahan majang

Keinginan Andi Asman itu terlihat sangat besar karena dirinya merasa wajib untuk.lakukan itu sebab di usia 21 tahun dirinya sudah memerintah di majang

Baca Juga:  Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Bone Gelar Apel Siaga Pengawasan Dirangkaikan  Penandatanganan Deklarasi Pilkada Damai 

Dikesempatan itu ,Andi Asman berkisah sejenak bahwa dulu dirinya mempunyai sebutan Petta Lolo oleh masyarakat majang karena di usianya masih mudah 21 tahun sudah memerintah orang sebutan itu di berikan dianggap masih kecil  sebutan nama yang melekat dari sini,

“Dulu masih muda di usia 21 tahun sudah memerintah , nama itu diberikan karena masih kecil.sudah memerintah orang hingga lurah makanya sebutan itu melekat dengan sebutan Petta Lolo”Kisah Andi Asman

Pak Aming salah satu toko masyarakat yang di temui mengatakan Selain Bubung Karajae menyimpan banyak cerita, mulai distinasy wisata religy hingga kisah mistis juga sebagai tempat wisata mandi mandi

Baca Juga:  Silaturahmi dengan Akmal Pasluddin, Gerlin Siap Dukung "BerAmal"

” Terlalu panjang dek kalau saya mau cerita hal ihwal tentang bubung KarajaE, semoga apa yg disampaikan Andi Asman bisa di wujudkan” jawabnya

Hal sama juga dikatakan ibu sania” anak saya sering kesini datang untuk mandi mandi , selain berada di dalam kota juga suasananya aman. Namun harus dijaga karena kedalamannya melebihi dari ukuran orang dewasa apalagi anakta tidak tau berenang ujarnya

Komentar