Bangunan Fisik Ruang Kelas Sekolah INPRES 3/77 PATTIMPA Dikeluhkan.

News76 views

BONE – PENAAKTUAL.COM – Sekolah SD INPRES 3/77 PATTIMPA ,merupakan sekolah negeri yang terletak di Lonrong, Pattimpa, Kec. Ponre, Kab. Bone, Sulawesi Selatan butuh perhatian pemerintah karena salah satu ruang kelas kondisi fisiknya membahayakan bagi siswa yang belajar

Ibu sutrisni samsi SPD merupakan guru wali kelas III dan kebetulan ruang kelas tempatnya mengajar dengan siswa 28 orang mengatakan kalau bangunannya sudah agak miring atau terancam rubuh dan sekarang ditutup dijadikan gudang karena berbahaya

Baca Juga:  Peraih Juara MTQ Tingkat Provensi Sulsel di Takalar Mendapat Hadia Bonus Dari PJ. Bupati Bone

Ia mengharapkan kepada pihak terkait agar Ruang Kelas sekolah tersebut mendapat perhatian karena sudah tiga tahun lebih permohonan bantuannya di masukan dinas terkait hingga kini belum ada realisasi .

“Jadi sekarang murid kls 3 pindah bergabung di ruang aula dengan mengunakan sebagian ruangannya sebagai kls darurat ” kata ibu sutrisni saat ditemui usai mengikuti Rakor dalam rangka lomba kebersihan jelang HUT RI ke 79 Tahun SE Kec. Ponre

Baca Juga:  Untuk Peningkatan Kwalitas Pendidikan Pemerintah Daerah Mengalokasikan Anggaran 614 M

diharapkan bagaimana kls yang mau tubuh itu bisa kembali di gunakan setidaknya bisa di jadikan ruang UKS atau musholla karena ruang musholla juga masih menyatu dengan ruang guru .

Ketika di konfirmasi ke Sekretaris Dinas Pendidikan Drs. Nur Salam di ruang kerjanya , Jum’at (09/8/2024) mengatakan sebaiknya memang dihindari kita tidak inginkan seperti itu, harus secepatnya diantisipasi.

Baca Juga:  Resmi Launching UHC Masyarakat Kab. Bone Mendapatkan Pengobatan Gratis

“Nanti bidang tekhinis, bidang SD diperintahkan untuk mengecek kemungkinannya agar kita bisa anggarkan , kira kira butuh biaya berapa” Ujar Nur Salam

“Anggaran pun nanti apakah DAU atau DAK ,Siapa tau memungkinkan dapat DAK , kalau DAK bisa semuanya , cuman artinya kan tidak sekecap begitu dipantau langsung di bangun besoknya , semua harus melalui proses perencanaan dulu” Ungkap Nur Salam

Komentar