Sekolah Rakyat (SR) Resmi Dibuka Bupati Bone, Andi Asman : Dari Anak Warga Kurang Mampu, Menjadi Anak Berkualitas

Nasional345 Dilihat

BONE – PENAAKTUAL.COM – Bupati Bone Andi Asman Sulaiman, S.Sos., M.M., mengatakan Sekolah ini tidak semua Provensi mendapatkan artinya kita ini mampu membekap dan menerima apa yang menjadi petunjuk teknisnya kepada masyarakat kurang mampu termasuk potensi putus sekolah

Hal tersebut disampaikannya saat  pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Kabupaten Bone sekaligus meresmikan Gedung Sekolah Rakyat Terintegrasi yang berlangsung di Aula BLK Bone, Kel. Cellu, Kec. T. Riattang Timur, Senin, (29/9/2025).

Lanjut kata Bupati SR ini tahapannya cukup panjang makanya ia menekankan Sekolah Rakyat Terintegrasi ini dapat menjadi lembaga pendidikan yang berkualitas dan inklusif, memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh siswa untuk berkembang dan mencapai potensi terbaiknya. dalam membangun masa depan Kabupaten Bone yang lebih baik.

Baca Juga:  Lakukan Pengawasan ,Ketua Bawaslu Kab.Bone Hadir Dalam  Pemusnahan 476 lembar Surat Suara Rusak  di Kantor KPU Bone 

“Anak anak kita ini wajib menerima layanan pendidikan yang sama dengan pendidikan lainnya,dari itu kepala wilayah sebagai penanggung jawab di desa yang tau persis mengambil dari anak-anak warga kurang mampu Bahkan beberapa yang sebelumnya pernah putus sekolah wajib kita rekrut” kata bupati

Selain itu bupati juga berpesan bagi yang dikomsumsi diminta betul betul makanan bergizi jangan sampai makanannya tidak tepat

Baca Juga:  Ambruknya Jembatan di Desa Tanah Tengah, Wabup Bone Langsung Lakukan Peninjauan Lokasi

Gedung Sekolah rakyat ini memiliki 4 ruang kls masing masing Kls SD 1(kelas Rendah) , kls SD 2( Kls Tinggi), Kls SMP dan Kls SMA masing masing setiap kelas 25 orang

Begitupun gedung asramanya setiap kamar terdapat 2 ranjang susun yang kwalitasnya cukup bagus

Sebelumnya itu bagi siswa sekolah rakyat dilakukan pemeriksaan kesehatan dengan tujuan adalah mendukung kesiapan belajar para siswa, dengan cara mengidentifikasi faktor risiko kesehatan, mendeteksi dini kondisi pra-penyakit dan penyakit, serta memantau kondisi fisik dan mental siswa agar dapat mengikuti pembelajaran dengan optimal di lingkungan asrama dan sekolah.

Baca Juga:  Program Makan Bergizi Gratis , Pemerintah Daerah Kab. Bone Telah Siapkan Anggaran APBD Sebesar 18,7 M 

Begitupun untuk membantu siswa baru beradaptasi, mengenali lingkungan sekolah, menanamkan kesadaran ekologis, membentuk karakter, dan menumbuhkan semangat belajar dengan memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan yang berkualitas .

Selanjutnya Bupati Bone dan Wakil Bupati Bone beserta rombongan melakukan kunjungan ke gedung sekolah rakyat sambil berinteraksi dengan murid  maupun para pengajar yg terlibat nantinya

 

Komentar